• Istikharah: Sangat dianjurkan bagi setiap muslim yang akan
bepergian, terutama untuk haji atau umrah, melakukan Istikharah. Doa yang
paling utama dibaca dalam Istikharah adalah:
اَسْتَخِيْرُ اللهَ بِرَحْمَتِهِ خِيَرَةً فِي
عَافِيَةٍ
Astakhîrullâha bi rahmatihi khiyaratan fî ‘âfiyatin.
Aku memohon pilihan kepada Allah dengan rahmat-Nya pilihan
dalam keselamatan.
dibaca 3 kali, 7 kali, 10 kali, 50 kali, 70, atau 100 kali.
• Memilih Waktu: Waktu yang baik untuk bepergian: hari
Sabtu, Selasa, atau Kamis. Hari yang tidak baik untuk bepergian: Hari
Senin,Rabu, dan hari Jum’at sebelum shalat Jum’at. Demikian juga tidak baik
untuk bepergian pada tanggal: 3, 4, dan 5 bulan Hijriyah. Jika terpaksa
bepergian pada hari-hari atau tanggal yang tidak baik atau na’as itu, maka
hendaknya bersedekah dan membaca Surat Fatihah, Surat Falaq dan An-Nas, ayat
Kursi, Surat Al-Qadar, dan Surat Ali-Imran dari kalimat: “Inna fi khalqis
samawati wal ardhi, hingga akhir Surat.”
• Washiyat: Dianjurkan untuk setiap orang yang akan
bepergian, terutama untuk haji, agar menyampaikan wasiat kepada keluarganya.
Wasiat itu bisa berkenaan dengan urusan yang harus dilakukan, kewajiban, atau
utang piutang. Ia juga dapat menyampaikan amanat yang harus dilakukan oleh
anggota keluarganya.
• Pemberitahuan: Nabi saw bersabda: Apabila seorang muslim
akan bepergian, ia harus memberitahukan saudara-saudaranya. Begitu pula wajib
bagi saudara-saudaranya menemui ketika ia kembali.
• Bersedekah: Hendaknya bersedekah sebelum safar untuk
memperoleh keselamatan dan bersedekah lagi ketika kembali sebagai ungkapan
syukur. Setelah bersedekah ucapkan doa ini:
اَللَّهُمَّ اِنِّي اِشْتَرَيْتُ بِهَذِهِ
الصَّدَقَةِ سَلاَمَتِي وَسَلاَمَةَ سَفَرِي وَمَامَعِي. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِي
وَاحْفَظْ مَامَعِي، وَسَلِّمْنِي وَسَلِّمْ مَامَعِي وَبَلِّغْنِي وَبَلِّغْ
مَامَعِي بِبَلاَغِكَ الْحَسَنِ الْجَمِيْل
Allâhumma innî isytaraytu bi hâdzi-hish shadaqati salâmatî
wa salâmata safarî wamâ ma’î, Allâhumma wahfazhnî wahfazh mâ ma’î wa sallimnî
wa sallim mâ ma’î wa ballighnî wa balligh mâ ma’î bi baghikal hasanil jamîl.
Ya Allah, aku membeli dengan sedekah ini keselamatanku dan
keselamatan per-jalananku dan apa saja yang bersamaku. Selamatkan aku dan
selamatkan yang bersamaku. Sampaikan aku dan yang bersamaku dengan cara
penyampaianmu yang indah dan baik.
• Mandi dan lakukan shalat Safar 2 (dua) rakaat. Rakaat
pertama, setelah Al-Fatihah baca Surat Al-Ikhlash. Rakaat kedua setelah Al-
Fatihah baca Surat Al-Qadar. Setelah shalat, sujudlah lalu baca doa berikut
(100 kali):
اَسْتَخِيْرُ اللهَ بِرَحْمَتِهِ خِيَرَةً فِي
عَافِيَةٍ
Astakhîrullâha bi-rahmatihi khiyara-tan fî ‘âfiyatin.
Aku memohon pilihan kepada Allah dengan rahmat-Nya pilihan
dalam keselamatan.
Kemudian membaca: Ayat Kursi, tahmid, dan shalawat kepada
Nabi saw
dan keluarganya. Kemudian membaca doa ini:
اَللَّهُمَّ اِنِّي اَسْتَوْدِعُكَ نَفْسِي
وَاَهْلِي وَمَالِي وَذُرِّيَّتِي وَدُنْيَايَ وَآخِرَتِي وَاَمَانَتِي
وَخَاتِمَةَ اَعْمَالِي
Allâhumma innî astauwdi`uka nafsî wa ahlî wa mâlî wa
dzurriyyatî wa dun-yâya wa âkhiratî wa amânatî wa khâtimata a`malî.
Ya Allah, aku titipkan kepadamu diriku, keluargaku, hartaku,
keturunanku, duniaku dan hartaku, amanatku, dan penutup amalku.
Baca juga Surat Al-Fatihah, Al-Falaq, Al-Nas, AL-Qadar, ayat
kursi dan akhir surat Ali-Imran dimulai dari Inna fi Khalqis samawati wal ardhi
.
• Ketika keluar rumah bacalah: Tasbih Az-Zahra’, Surat
Fatihah, ayat Kursi, kemudian baca doa ini:
اَللَّهُمَّ اِلَيْكَ وَجَّهْتُ وَجْهِي،
وَعَلَيْكَ خَلَّفْتُ اَهْلِي وَمَالِي وَمَاخَوَّلْتَنِي، وَقَدْ وَثِقْتُ بِكَ
فَلاَتُخَيِّبْنِي يَا مَنْ لاَيُخَيِّبُ مَنْ اَرَادَهُ وَلاَيُضَيِّعُ مَنْ
حَفِظَهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَاحْفَظْنِي فِيْمَا غِبْتُ
عَنْهُ وَلاَتَكِلْنِي اِلَى نَفْسِي يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allâhumma ilayka wajjahtu wajhî, wa ‘alayka khallaftu ahlî
wa mâli wamâ khawwaltanî, wa qad wa-tsiqtu bika falâ tukhayyibnî yâ man lâ
yukhayyibu man arâdahu walâ yudhayyi’u man hafizhahu. Allâhumma shalli `alâ
Muhammadin wa âlihi wahfazhnî fîmâ ghibtu`anhu walâ takilnî ilâ
nafsî yâ Arhamar râhimîn.
Ya Allah, kepada-Mu kuhadapkan wajahku; kepada-Mu
kutinggalkan keluargaku, hartaku, dan apa yang telah Kau anugerahkan kepadaku.
Sungguh aku mempercayai-Mu, maka jangan kecewakan aku wahai Yang Tidak
Mengecewakan orang yang berkendak kepada-Nya, dan Yang Tidak Menyia-nyiakan
orang yang dipelihara-Nya. Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Muhammad dan
keluarganya, dan peliharalah aku selama pepergianku serta jangan serahkan aku
kepada diriku wahai Yang Mahakasih dari segala yang mengasihi.
• Ketika mengendarai kendaraan, bacalah doa berikut ini:
سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا
وَمَاكُنَّالَهُ مُقْرِنِيْنَ
Subhânalladzî sakhkhara lanâ hâdzâ wamâ kunnâ lahu muqrinîn.
Mahasuci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami
padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. (Az-Zukhruf: 13).
Kemudian membaca zikir ini:
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَ اِلَهَ
اِلاَّ اللهُ
Subhânallâh wal-hamdulillâh wa lâ ilâha illâh
• Sepanjang perjalanan perbanyaklah Zikir
(kitab Mafatihul Jinan ,
bab 2, halaman 303)
Salam wa Rahmah
Syamsuri Rifai
No comments:
Post a Comment